Friday 22 February 2013

Kasak Kusuk sepakbola modern

Chelsea??Manchester United??Barcelona??Real Madrid??Juventus??AC Milan??
Siapa yang tidak pernah mendengar nama2 di atas.

Itu adalah sebagian tim kelas atas dunia yang menghadirkan beberapa pro dan kontra ttg pola permainannya maupun gaya sepakbolanya.

Saya contohnya. Saya adalah penggemar Chelsea sejak SD. Banyak yang menilai Chelsea adalah tim yang baru lahir, yang tidak memiliki sejarah, dan memiliki fans2 yang karbitan. Sama halnya dengan Manchester City maupun PSG (Paris Saint Germain).
Namun saya akan berbicara mengenai Chelsea terlebih dahulu.

Pengamat2 sepakbola maupun fans2 bola sangat membenci permainan Negative Football yang diperagakan Chelsea saat di babak kualifikasi Champions League musim 2011/2012 lalu.
Mereka menilai formasi "parkir bus" Chelsea adalah formasi yang sangat licik.
Bermain bertahan hampir semua pemain di kotak penalty sendiri dan saat lawan lengah melakukan serangan balik cepat.

Namun, formasi ini terbukti ampuh. Chelsea pun berhasil mengalahkan Barcelona dan Bayern Munich dan keluar sebagai juara Eropa utk pertama kalinya.

Kalau menurut saya, apapun formasi atau strateginya itu masih terbilang wajar. Karena itu adalah sebuah taktik sama halnya saat perang. Pasti orang akan memilih melakukan serangan secara mendadak dr belakang musuh apabila musuh memakai senapan sedangkan kita hanya memakai tombak.

Kecuali , jika sebuah tim menyewa seorang wasit untuk mengatur skor akhir atau membantu tim nya menang.
Saya tidak akan membahas hal itu.

Kali ini , ada sebuah pertarungan yang paling besar sejagat sepakbola, Real Madrid vs Barcelona atau yang biasa disebut orang El Clasico. 
Duel ini sangatlah panas, permainan tiki taka Barcelona melawan serangan cepat dan fisikal Real Madrid.

Barcelona yang merupakan timnas Spanyol di dalam sebuah klub + seorang Lionel Messi melawan Cristiano Ronaldo dkk. yang keduanya merupakan pemain terhebat di planet ini sekarang.

Real Madrid memiliki serangan yang baik , saya sangat menyukai permainan dan strategi Mourinho ini.
Sedangkan Barcelona, saya sudah cukup bosan melihat permainan ini yang sama tak ada berubah selama bertahun-tahun.

Mereka mengatakan memiliki pelatih yang hebat, tapi menurut saya tim nya lah yang hebat. Saya yakin anda juga bisa melatih Barca tanpa memberi aba2 kpd pemainnya , karena orang2 seperti Messi, Xavi, Iniesta adalah robot yang seolah tak ada tandingannya.

Namun, Barcelona memiliki akademi yang bagus, berbeda dengan Madrid yang lebih suka membeli pemain2 bintang dengan harga selangit.
Perbedaan inilah yang menghadirkan pro dan kontra pada kedua tim ini.

Adapun Liga Inggris atau English Premier League yang begitu tersohor saat ini.
Di dalamnya terdapat tim2 yang hebat seperti Chelsea, Manchester United, Liverpool, Arsenal, Manchester City, Tottenham , sampai Swansea City.

Namun ada beberapa masalah pada tim2 besar tsb.
Seperti Arsenal yang puasa gelar selama 8 tahun , Liverpool yang sedang jatuh bangun di semua kompetisi.
Kedua tim ini adalah tim besar yang memiliki sejarah.

Arsene Wenger, yang merupakan arsitek Arsenal sejak dulu merupakan seorang pelatih yang hebat dan saya bisa katakan pemberani.
Dia lebih suka menumbuhkan bibit2 muda di timnya ketimbang harus membeli pemain berpengalaman dengan harga yang sangat mahal.

Namun, pasukannya yang disebut The Young Gunners itu sudah hampir 8 tahun tidak mengangkat trofi resmi.

Sangat berbeda dengan Manchester City yang "baru kaya" dan membeli semua pemain2 bintang dengan harga selangit dan kemudian mengangkat trofi Liga Inggris.

Sepakbola bagaikan bisnis yang dilakukan demi ketenaran dan sebuah penghargaan di muka bumi.
Klub rendah pun bisa menjadi sebegitu kerasnya saat seseorang milioner membeli klub tsb dan memasukkan belasan pemain bintang kedalamnya.

Kini kita beralih ke Serie A dimana ada Juventus yang tampil sangat konsisten akhir2 ini. Setelah mereka lolos dari Serie B akibat kasus Calciopolli kini mereka kembali menunjukkan jati diri mereka.

Namun belum sampai disitu, ternyata dibalik itu semua sepakbola mereka menjunjung pada ketidakadilan akan pengaturan skor. Kerap kali juga dari berbagai pihak mengatakan bahwa Juve sering membayar wasit demi kemenangan mereka.

Hal ini tentu saja menghadirkan beberapa protes dan berhujung penghukuman FIFA kepada para pemain dan pelatih Juve yang terlibat dalam hal tsb.

Tapi justru kini Juventus lah yang memuncaki klasemen serie A karena permainan mereka yang konsisten. Adapun klub besar Serie A lainnya seperti AC Milan, Inter Milan, dan AS Roma masih berada di bawahnya.
Kehadiran Ballotelli menambah moral para pemain AC Milan dan sejauh ini tampil cukup menjanjikan.

AC Milan adalah tim besar dengan berbagai trofi besar Eropa. Namun , permainan mereka masih belum stabil , apalagi dengan perginya pemain2 bintang.

Sama halnya dengan Inter Milan, semenjak kepindahan Jose Mourinho ke Real Madrid, Inter seolah kehilangan induk.
Moral pemain turun drastis , penampilan yang sangat tidak konsisten , apalagi dengan tidak pernah masuknya lagi Inter ke Liga Champions padahal sebelumnya di tahun 2010 mereka berhasil menjuarainya di bawah tangan Mourinho.

Begitulah sepakbola, sangat tidak stabil namun hal itulah yang menyebabkan olahraga ini sangat membuat orang2 penasaran.

Beberapa klub besar lain , seperti Bayern Munich dan Dortmund juga merupakan tim yang sangat kuat saat ini.
Terutama Borussia Dortmund yang dengan pilar2 nya seperti Gotze, Lewandowski, Marco Reus, dan Matt Hummels merupakan salah satu tim terkuat di Eropa saat ini.

Permainan mereka yang menerapkan permainan cerdas sangat sulit untuk dikalahkan. Bahkan tim sekelas Munich dan Real Madrid sangat sulit untuk memenangi laga melawan Dortmund.
Dan Dortmund kali ini diunggulkan untuk menjuari Liga Champions musim ini.

Ada juga klub2 besar yang memiliki sejarah bagus seperti Ajax, PSV, Lyon, merupakan tim dengan pasang surut saat ini.

Beberapa klub mungkin belum sempat saya bicarakan , kritik dan saran akan saya terima di post comment di bawah ini.








No comments:

Post a Comment